GROOVE.CO.ID | KERINCI – Sebuah rumah permanen milik Riswanto, tak lebih dari bingkai kayu dan semen, berubah menjadi lautan api dalam sekejap, hal itu terjadi ketika jam menunjukkan pukul 22.05 WIB, keheningan malam di Desa Permai Baru Tanjung Pauh Hilir, Kecamatan Danau Kerinci Barat, Kabupaten Kerinci.
Langit malam yang biasanya penuh bintang kini diliputi oleh asap hitam tebal. Di bawahnya, ratusan warga berjuang melawan waktu dan api, yang tumbuh bagaikan monster tak kenal ampun.
“Api sudah besar, tak bisa dipadamkan. Rumah milik Riswanto habis terbakar,” kata Junaidi, salah satu warga Tanjung Pauh yang menjadi saksi mata peristiwa memilukan ini.
Di sela-sela percikan api dan asap, wajah Junaidi terlihat tegang namun bersyukur.
“Korban jiwa tidak ada, namun kerugian material diestimasi sekitar Rp 300 juta,” tambahnya.
Menurut informasi yang diperoleh dari lokasi, kebakaran ini disebabkan oleh tabung gas yang bocor. Ratusan warga berusaha memadamkan api, membawa segala macam alat dari ember hingga selang, berjuang mati-matian. Namun, api yang sudah membesar tidak bisa ditaklukkan.